Social Icons

Pages

Senin, 10 Juni 2013

I'm A Muslimat

Pict.: Google
 
I'm a Muslimat. Tapi gue bukan muslimah yang taat. Sholat lima waktu saja masih suka bolong-bolong. Gue nggak munafik, kadang malas menguasai diri hingga kewajiban yang seharusnya tidak boleh ditinggalkan itu pun lewat begitu saja. Menyesal? Jelas. Tapi, kadang waktu masih terulang saja hal itu. Kebanyakan sih subuh, gara-gara begadang terus paginya kesiangan.

I'm a Muslimat. Gue tau menutup aurat itu wajib, dari ujung kepala hingga ujung kaki, kecuali wajah dan kedua telapak tangan. Tapi, kadang gue masih suka wara-wiri tanpa kerudung. Bahkan, memakai kaus dan celana pendek selutut. Apa gue dosa? Jelas. Entahlah, tapi gue kadang nggak berpikir panjang. Yeah, I'm a Muslimat, tapi muslimah nggak baik, jangan tiru gue!

I'm a Muslimat. Gue sadar, bersentuhan dengan lawan jenis yang bukan mukhrim itu dilarang. Tapi, gue masih saja melanggar. Meski gue nggak pacaran, namun kadang masih berjabat tangan, senggol sana senggol sini dengan kaum adam. Dosa? Kemungkinan besar iya. Gue kuliah di tempat yang mayoritas tak mempersoalkan hal tersebut, jadi gue ikut arus yang ada. Gue bukan muslimah yang baik, jangan tiru gue!

I'm a Muslimat. Bergosip sebenarnya dilarang keras agama gue. Lagi-lagi gue masih suka bergosip. Gue wanita dan punya naluri bergosip lebih tinggi ketimbang kaum adam. Apalagi lingkungan sekitar teramat sangat mendukung. Yes, I'm a gosiper. 

I'm a Muslimat. Gue juga pengen masuk surga. Gue sadar, gue nggak pantes masuk surga. Tapi, kalau disodorin ke neraka, gue nggak bakal sanggup menanggung siksaan di dalamnya. 

Tuhan, I'm a Muslimat. Sama seperti mayoritas penduduk di negara ini. Apa boleh masuk surga? Kalau tidak, tolong jangan tawarkan neraka. :(

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Blogger Templates